Widget HTML #1

Ciri Orang Munafik


Foto oleh Jakson Martins dari Pexels


Mungkin teman-teman banyak yang sudah mengetahui apa itu munafik, tapi apa salahnya saya akan menjelaskan kembali, tidak ada maksud lain, utamanya saya khususkan sebagai pengingat untuk diri saya sendiri.

Disini saya tidak bermaksud untuk menggurui teman-teman semua yang saya  anggap untuk ilmunya sudah lebih mumpuni dari saya dan tulisan ini sebagai bahan evaluasi dan refleksi untuk diri saya sendiri. 

 

Menurut Wikipedia, munafik adalah terminologi dalam Islam, merujuk pada mereka yang berpura-pura mengikuti ajaran agama Islam, tetapi hati mereka sebenarnya memungkirinya.

Allah SWT sangat membenci sifat munafik, karena sifat itu sesungguhnya sangat berbahaya, lain di depan dan lain pula di belakang, lain di mulut lain pula di hati. Seperti kata pepatah, “Musuh dalam selimut” dan biasanya orang munafik itu sukanya “Mengadu domba”.

 

Kalau kita bertemu dengan teman yang memiliki sifat seperti ini, maka yang harus dilakukannya adalah berhati-hati dan sebisa mungkin untuk menghindarinya, karena jika tanpa sengaja kita bicara atau menyampaikan keluhan kepada orang yang memiliki sifat munafik, maka apa yang akan keluar dari mulut orang munafik itu akan jauh berbeda dengan apa yang sudah kita sampaikan kepadanya. Jika tidak ditambahi maka akan dikuranginya dengan tujuan agar orang makin “tersesat” dengan ucapannya.

 

Biar lebih jelas,  apa-apa saja yang termasuk di dalam sifat-sifat yang dimiliki oleh orang munafik, karena barangkali kita pernah melakukannya tanpa kita sadari, yuk mari  kita kupas satu persatu sifat apa saja yang termasuk munafik itu.

 

Ingkar janji

Seringkali kita berjanji pada orang lain dan kita tidak menepati janji itu, maka itu sudah termasuk menjadi orang munafik. Seperti janji bertemu hari Sabtu, di depan kita teman itu bilang iya tapi tidak datang tanpa kabar berita. Dengan alasan lupa dan seribu alasan lainnya. Kalau sekali lupa tidak masalah tapi kalau keseringan? Maaf saja orang tidak akan percaya lagi. Kepercayaan itu tidak akan datang dua kali, ini menurut saya, mungkin pendapat teman-teman bisa jadi  berbeda.

 

Berdusta

Semua orang tentu tidak suka dibohongi, karena akan menghilangkan rasa percaya pada orang tersebut. Coba saja kita pikirkan, jika kita sudah percaya pada orang tersebut dan ketahuan orang itu membohongi kita, bagaimana perasaan kita? Tentu kecewa berat. Bisa jadi pertemanan kita dengan orang tersebut bisa bermasalah dan menjadi renggang.

 

Khianat

Sifat khianat bertolak belakang dengan sifat amanah. Jika amanah berpegang teguh dan menjaga titipan yang dititipkan pada kita. Jika dititip barang, barang itu tidak rusak atau hilang, dan bila ada yang curhat kita bisa menjaga rahasia.

Berbeda dengan khianat, kita tidak bisa menjaga yang dititipkan, baik barang maupun perkataan. Bila dititipkan barang bisa hilang atau rusak, dititip omongan bisa ditambah atau dikurangi. Ada istilah dititipkan uang berkurang, dititip omongan bisa bertambah.

 

Fujur dalam Pertikaian

Mempunyai sifat ingin menang sendiri, merasa benar dan cenderung menyalahkan orang lain termasuk sifat fujur.

Orang yang mempunyai sifat fujur ini tidak mau menerima pendapat orang lain,dan memusuhi orang yang dianggap berseberangan dengannya. Rasa benci dan dendam yang ada dalam pikirannya. Padahal belum tentu yang ada dalam pikirannya itu betul. Bila tidak dibicarakan baik-baik pertikaian itu tidak akan selesai.

 

Riya

Riya termasuk salah satu  sifat munafik. Riya atau sombong adalah salah satu  sifat yang tidak disukai Allah SWT. Tidak bisa dipungkiri secara tidak sadar kita pernah riya, bukan hanya sombong karena harta, tapi kita terkadang merasa lebih baik dari orang lain, merasa pintar dari yang lain, menyepelekan orang lain, menghina, merasa ibadah kita lebih baik dari orang lain, merasa lebih cantik atau tampan dan banyak contoh lainnya. Semoga pahala  kita tidak berguguran karena kita terbersit sifat riya.

Itulah sebagian sifat munafik, setelah membaca artikel ini marilah kita sama-sama merenung, apa yang telah kita lakukan selama ini, berbuat baikkah atau sebaliknya. Jawaban ada dalam hati kita masing-masing. Salam.

 

ADSN1919



Apriani1919
Apriani1919 Biarkan penaku menari dengan tarian khasnya, jangan pernah bungkam karena itu membuat aku tiada secara perlahan

16 komentar untuk " Ciri Orang Munafik "

Vhe 30 Januari 2021 pukul 14.13 Hapus Komentar
Ciri2 orang munafik
"Lain dibibir lain dihati"πŸ˜…
Warkasa1919 30 Januari 2021 pukul 14.14 Hapus Komentar
Inspiratif, terimakasih sudah di ingatkan mbak Din☺️πŸ™
Apriani1919 30 Januari 2021 pukul 14.25 Hapus Komentar
Iya, disadari atau tidak, bisa jadi kita pernah begitu semoga kita dijauhkan dari sifat itu, aamiin
Apriani1919 30 Januari 2021 pukul 14.26 Hapus Komentar
Iya, sebagai bahan belajar untuk kita juga ya mas πŸ˜πŸ˜€
Apriani1919 30 Januari 2021 pukul 15.52 Hapus Komentar
Sama2, makasih sudah mampir
Nitamarelda.com 30 Januari 2021 pukul 16.39 Hapus Komentar
Bahan pelajaran buat kita mb
Tanza Erlambang - Sawan Fibriosis 30 Januari 2021 pukul 16.47 Hapus Komentar
kayaknya makin banyak jumlah orang yang digambarkan oleh tulisan ini.....
Thank you for sharing useful posting.....
Apriani1919 30 Januari 2021 pukul 16.57 Hapus Komentar
Iya mba Nita
Apriani1919 30 Januari 2021 pukul 16.58 Hapus Komentar
Iya begitulah 😁
Firda Fatimah 30 Januari 2021 pukul 18.57 Hapus Komentar
Betul Bu, semoga kita terhindar dri sifat munafik ini ya Bu Dinni.

Oh ya, ini blog rumahfiksi kah Bu? Hehe
Firda Fatimah 30 Januari 2021 pukul 18.58 Hapus Komentar
Oh bukan ternyata, hehe πŸ˜…
Apriani1919 30 Januari 2021 pukul 19.05 Hapus Komentar
πŸ˜πŸ˜πŸ˜€ ada 4 blog yang rutin diisi😁 blog ini, rumahfiksi.com, ruangmenulis.com, secangkirkopibersama.com😁
Apriani1919 30 Januari 2021 pukul 19.06 Hapus Komentar
Maksudnya blog warkasa1919.com
Toto Karyanto 31 Januari 2021 pukul 02.07 Hapus Komentar
Nyimak mbak Dinni.
Toto Karyanto 31 Januari 2021 pukul 02.08 Hapus Komentar
Nyimak mbak Dinni.
Apriani1919 31 Januari 2021 pukul 09.41 Hapus Komentar
Makasih sudah mampir pak.😁